Vapeboss – Dalam rangka mendukung penggunaan alternatif yang lebih aman seperti produk vape, pemerintah Inggris sangat progresif dalam pembuatan kebijakan berbasis sains. Pekan lalu, Inggris mengumumkan bahwa satu juta perokok akan diberikan kit vape gratis untuk mendorong mereka melepaskan produk tembakau yang mudah terbakar, sementara wanita hamil juga akan ditawarkan hingga £400 untuk berhenti merokok sebagai bagian dari kampanye.
Menteri Kesehatan O'Brien mengatakan bahwa kebijakan vape gratis “swap to stop” adalah yang pertama dari jenisnya. O’Brien mengatakan bahwa kebijakan vape gratis “swap to stop” adalah kebijakan unik yang hadir pertama kali di dunia, dan kebijakan tersebut akan fokus pada “membantu orang untuk berhenti” daripada memberlakukan larangan.
Dalam pidatonya, O'Brien memberikan dukungan kuat untuk vaping, Dia mengatakan “Vaping dapat memainkan peran penting dalam membantu pemerintah mencapai ambisi 2030 bebas asap rokok”, mengakui bahwa vape “secara signifikan lebih efektif sebagai alat berhenti daripada permen karet atau tambalan nikotin” dan “jauh lebih tidak berbahaya daripada merokok”. Berdasarkan hal tersebut, WVA (World Vapers Alliance) menyebut Inggris sebagai salah satu juara pengurangan dampak buruk tembakau dalam Pedoman Kebijakan Pengurangan Bahaya Tembakau mereka. Adapun, tingkat berhenti merokok di Australia telah menurun.
Berbeda dengan Inggris, Menteri Kesehatan Australia, Mark Butler menyebut vaping sebagai “ancaman kesehatan masyarakat”. Terlepas dari data ilmiah yang menunjukkan manfaatnya bagi kesehatan masyarakat, pemimpin oposisi David Littleproud baru-baru ini menekankan pentingnya undang-undang vape dilonggarkan dan produk diatur untuk melindungi orang dewasa dan anak di bawah umur.
Australia diperkirakan akan mengusulkan penguatan undang-undang untuk rokok elektriknya, termasuk memperkenalkan kontrol baru pada impor dan pengemasan untuk menghentikan vaping, terutama di kalangan anak-anak, menandai reaksi terbesar terhadap industri tembakau dalam kurun waktu yang lama..
Banyak ahli pengurangan bahaya tembakau telah mendesak otoritas Australia untuk melonggarkan undang-undang vape sehingga perangkat tersebut tersedia bagi perokok yang ingin menggunakannya untuk berhenti merokok. Namun regulator lokal tidak mau mendengarnya dan tetap bersikukuh bahwa strategi yang mereka pilih adalah yang benar. Meski demikian, anak muda di Australia secara diam-diam membeli dan menggunakan vape.
Sumber: Vapingpost
