Leher Digigit, Badan Didorong, Seorang Karyawati Alami Pelecehan Seksual di Salah Satu Perusahaan Liquid Vape » Vapeboss Indonesia


Vapeboss Indonesia

Blog Details

image

Leher Digigit, Badan Didorong, Seorang Karyawati Alami Pelecehan Seksual di Salah Satu Perusahaan Liquid Vape

Vapeboss – Seorang karyawati berinisial CA, diduga mengalami pelecehan seksual yang dilakukan salah satu rekan kerjanya di salah satu perusahaan liquid vape di Kota Bandung. Kasus tersebut viral setelah teman dekat korban bernama Farah Mauludynna mengunggah kronologinya melalui akun instagram @mauludynna.

Selain membela dan speak up terkait kejadian yang menimpa korban pada IG story yang telah ia highlight, Farah juga menyematkan file berisi tulisan CA tentang peristiwa lengkap dari awal hingga akhir kejadian.

"Saya adalah korban yang diceritakan oleh akun instagram @mauludynna dan saya belum siap memunculkan identitas saya atas kejadian yang saya alami di mantan perusahaan tempat saya bekerja." bunyi pembukaan file yang dikutip Jum'at, 14 April 2023.

"Saya mengalami pelecehan seksual pada Selasa, 14 Maret 2023 sekitar pukul 17.30 WIB, sebelum jam operasional kerja selesai pada 18.00 WIB. Lokasinya berlangsung di ruang kerja yang diisi oleh para staff Department Creative & Media. Saat kejadian berlangsung, ada 3 (tiga) orang lain yang berada di ruangan yang sama antara saya dan pelaku," tambahnya.

Kemudian, pelaku berinisial EE mendekat kearah korban dan menggigit bagian leher korban. Korban yang terkejut sempat berteriak dan memberikan perlawanan. Namun, pelaku menangkisnya dan memojokkan korban dengan mendorongnya ke arah toilet agar jauh dari jangkauan CCTV.

"Hingga saya terpojokan dan saya terjebak di depan pintu toilet yang dalam kondisi terbuka, karena menggiring saya untuk masuk ke dalam toilet tersebut."

Menurut korban, saat pelecehan terjadi ia sempat meminta tolong tapi tak ada satu pun yang menghiraukan dan korban pun terus melawan hingga berhasil bebas dari pelaku.

Usai dua minggu pasca kejadian, korban masih bekerja seperti biasa dan bertemu dengan pelaku, akan tetapi pelaku tidak menunjukkan penyesalan atas perbuatannya. Diketahui, pelaku memiliki jabatan yang cukup tinggi di perusahaan tersebut.

Kemudian pada Kamis, 30 Maret 2023 korban mengajukan surat resign ke perusahannya. Namun pihak HRD perusahaan terus mempersulit prosesnya bahkan menyudutkan korban melalui chat WhatsApp. Hingga kini, korban masih diminta masuk kerja oleh pihak perusahaan melalui e-mail.

Saat ini, CA masih memulihkan kondisinya, ia berharap dari apa yang ditulisnya dapat menjadi sumber kekuatan bagi para korban pelecehan seksual di tempat kerja lainnya. Kasus ini pun telah CA laporkan ke polisi dengan nomor surat laporan LP/B/392/IV/2023/SPKT/Polrestabes Bandung/Polda Jawa Barat. Polisi tengah mendalami kasus ini dengan minta keterangan dari sejumlah pihak terkait.