Vapeboss – Memangnya ngevape bisa bikin jerawatan? Biasanya, pertanyaan seperti ini terlintas jika kamu seorang vapers yang memiliki kulit rentan berjerawat dan ingin mencegah jerawat semakin berkembang. Sebagian besar orang pasti pernah mengalami wajah berjerawat. Ini merupakan kejadian yang cukup umum terjadi pada saat masa remaja atau orang dewasa yang lebih muda.
Sebenarnya, banyak hal yang dapat menyebabkan jerawat. Mulai dari diet, perubahan hormon, stres hingga penggunaan produk kulit yang tidak cocok. Namun yang ingin kita bahas kali ini adalah, apakah vaping atau menggunakan rokok elektrik menyebabkan jerawat? Nah, pastikan simak artikel ini sampai habis ya!
Apa penyebab jerawat?
Sebelum masuk ke jawaban utama, pertama kita harus mengetahui apa itu jerawat dan apa penyebabnya. Jerawat adalah kondisi kulit umum yang menyebabkan bintik-bintik dan kulit berminyak yang terkadang terasa panas dan nyeri saat disentuh.
Dalam kebanyakan kasus, jerawat dikaitkan dengan perubahan hormonal yang terjadi selama masa pubertas, tetapi sebenarnya bisa dimulai pada usia berapa pun. Selama breakout, kelenjar minyak yang terletak di sebelah folikel rambut menghasilkan banyak zat berminyak yang disebut sebum.
Ini, bersama dengan sel kulit mati dan terkadang bakteri menyumbat folikel rambut, yang menyebabkan kemerahan, bengkak, dan peradangan. Akhirnya pori-pori yang tersumbat mendorong isinya ke permukaan, mengakibatkan munculnya bintik-bintik pada kulit.
Ada banyak penyebab jerawat. Sementara beberapa, seperti perubahan hormon dan stres, tidak dapat dihindari, yang lain seperti menggunakan riasan berminyak atau jenis produk kulit yang salah juga bisa menjadi penyebabnya.
Apakah vaping menyebabkan jerawat?
Karena kita sudah mengetahui apa itu jerawat dan penyebabnya, sekarang adalah saatnya kita ungkap jawaban utamanya. Jadi, dapatkah vaping menyebabkan jerawat? Jawabannya adalah iya, vaping bisa menyebabkan jerawat atau lebih tepatnya bisa berkontribusi pada munculnya flek.
Alasan mengapa vaping bisa meningkatkan risiko munculnya jerawat adalah karena nikotin dalam vape akan mengeringkan kulit. Hal ini dapat menyebabkan kulitmu mengkompensasi kekurangan kelembapan dengan memproduksi sebum berlebih yang dapat menyebabkan pori-pori dan bintik-bintik tersumbat.
Namun, kabar baiknya ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegahnya, alias kamu dapat vaping tanpa meningkatkan risiko jerawat secara signifikan. Tentu saja cara yang baik untuk menghindarinya adalah dengan memastikan kulit tetap terhidrasi setiap saat. Beberapa caranya adalah sebagai berikut:
- Minum banyak air
- Lembabkan kulit secara teratur
- Konsumsi buah-buahan yang menghidrasi
- Perhatikan asupan kafein
Memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan meminum cukup air tidak diragukan lagi adalah hal yang paling penting saat vaping. Mengkonsumsi buah-buahan dengan kandungan banyak air juga akan membantumu menambah cairan dan memberikan banyak manfaat serta nutrisi yang sehat.
Selain itu, menggunakan pelembab untuk melembabkan kulit juga bisa mencegah kulit kering, asalkan produk tersebut bagus dan cocok. Tidak lupa juga, untuk selalu memperhatikan asupan kafein dari minuman seperti kopi agar tidak terlalu berlebihan, karena kafein dapat mempercepat dehidrasi.
Demikian artikel pembahasan tentang apakah vaping dapat menyebabkan jerawat. Semoga di artikel ini dapat menjawab pertanyaanmu, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!
