Hallo Bigboss!! Bagaimana kabarmu hari ini? Semoga sehat selalu, dilancarkan rejekinya dan dimudahkan segala aktivitasnya yaa!!
Pada kesempatan artikel kali ini, kita akan membagikan informasi tentang penolakan CAPHRA terhadap kebijakan WHO yang melarang produk vape open system.
Jutaan vapers di seluruh Asia dapat merasa terpaksa untuk kembali merokok jika proposal dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang vape dan produk tanpa asap lainnya yang disahkan oleh anggota parlemen.
“Jutaan vapers akan merasa terpaksa untuk kembali merokok, jika pemerintah mengadopsi proposal dari World Health Organization (WHO) tentang vaping Open System,” peringatan dari Coalition of Asia Pacific Tobacco Harm Reduction Advocates (CAPHRA).
Sebuah laporan baru yang diterbitkan oleh komite regulasi tembakau dari WHO merekomendasikan hampir semua perangkat vape Open System dilarang. Vaping dengan menggunakan perangkat Open System merupakan cara vaping yang paling disukai banyak orang di seluruh Asia, karena konsumen diberikan pilihan untuk mengisi ulang liquid secara manual. Menurut WHO, sistem ini memungkinkan adanya penambahan zat yang dapat membuat produk menjadi lebih berbahaya.
Dalam sistem terbuka, yang merupakan cara vaping yang disukai banyak orang di seluruh Asia, konsumen secara manual mengisi ulang cairan untuk diuapkan. Menurut WHO, sistem ini memungkinkan adanya penambahan zat yang dapat membuat produk menjadi lebih berbahaya.
“Rekomendasi terbaru dari WHO menentang semua logika. Jika negara mengadopsi rekomendasi untuk melarang vaping menggunakan Open System, kerja keras bertahun-tahun oleh mantan perokok serta kebijakan publik yang baik akan menjadi tidak berarti,” kata Nancy Loucas, koordinator eksekutif CAPHRA, dalam sebuah pernyataan.
CAPHRA menyerukan kepada pemerintah untuk mengadopsi peraturan berbasis bukti dan akal sehat untuk semua produk vaping. Peraturan seharusnya membuat vapers dapat tetap terlindungi, didorong untuk berhenti merokok, dan sebagai hasilnya, mencapai hasil kesehatan masyarakat yang baik.
“Melarang produk apa pun bukanlah jawabannya, juga tidak menerapkan aturan rokok menyeluruh untuk semua produk yang muncul. Larangan mendorong pasar gelap dan juga tidak memungkinkan perlindungan konsumen yang tepat,” tambah Loucas.
Jadi demikian artikel pada kesempatan kali ini, semoga dengan adanya artikel seperti ini dapat menjadi wawasan baru untuk kalian para vapers. Tentunya, jika kamu ingin sharing dan menambah wawasan tentang vape, kamu bisa datang langsung ke retail Vapeboss terdekat, disana kamu akan dibantu dengan Vaporista kita dan diberikan banyak informasi seputar dunia vape, dan juga, jika kamu kekurangan kebutuhan vape dan kesulitan untuk membelinya karena kondisi hujan, kamu bisa kontak wa retail kita untuk pembelian dengan sistem COD. Karena, Vapeboss adalah toko vape terlengkap dan terpercaya sejak tahun 2014, jadi kebutuhan apapun tentang vapemu pasti tersedia disana.
Keep Calm and Vape Like a Boss and Always stay safe while vaping dan selalu patuhi protokol kesehatan di pandemi yang sekarang. Have a nice day Bigboss!
Via PRNewswire